Link Slot : slot depo 5k
Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah memberikan penjelasan yang tegas dan terbuka mengenai keterlibatan TNI dalam pengamanan gedung Kejaksaan Agung RI. Ia menyoroti kehadiran aparat militer bersenjata yang terlihat berjaga di lingkungan kejaksaan setelah adanya sejumlah isu panas yang menyita perhatian publik.
Puan menyampaikan sikapnya dalam wawancara di Kompleks Parlemen, Senayan. Ia menilai bahwa keterlibatan TNI dalam urusan sipil seperti pengamanan lembaga penegak hukum harus memiliki dasar hukum yang jelas. “Kalau ada TNI jaga Kejaksaan, ya harus dijelaskan kenapa, atas perintah siapa, dan tujuannya apa,” tegasnya.
Menurut Puan, pemerintah tidak boleh membiarkan publik menebak-nebak motif di balik kehadiran militer di instansi sipil. Ia meminta pihak terkait, termasuk TNI dan Kejaksaan, segera memberikan klarifikasi resmi agar tidak menimbulkan spekulasi yang membingungkan masyarakat.
Puan juga mengingatkan bahwa Indonesia menganut sistem negara hukum, dan setiap tindakan aparat harus berdasarkan aturan yang berlaku. “Kalau untuk pengamanan, kita punya Polri. Kalau TNI turun tangan, tentu itu bukan hal biasa dan perlu dijelaskan,” lanjutnya.
Hingga saat ini, pihak Kejaksaan belum memberikan penjelasan rinci terkait kerja sama atau koordinasi pengamanan dengan pihak TNI. Beberapa foto dan video yang menunjukkan prajurit TNI berjaga di sekitar kantor Kejaksaan Agung sudah tersebar di media sosial dan memicu berbagai respons dari masyarakat.
Puan berharap klarifikasi segera disampaikan agar kepercayaan publik terhadap institusi negara tetap terjaga. Ia menegaskan bahwa transparansi sangat penting, terutama dalam situasi yang menyangkut lembaga hukum dan institusi pertahanan negara.