moviescout.org – Yassin Bounou, kiper andalan Al Hilal dan Timnas Maroko, sekali lagi menjadi sorotan setelah berhasil menggagalkan Cristiano Ronaldo dalam pertandingan penting. Bounou berperan vital saat Al Hilal mengalahkan Al Nassr di final Piala Raja Arab Saudi yang berlangsung di King Abdullah Sports City pada Sabtu (1/6/2024) dini hari WIB.
Detil Pertandingan:
Pertandingan berakhir imbang 1-1 setelah perpanjangan waktu, memaksa kedua tim untuk melanjutkan ke babak adu penalti. Al Hilal akhirnya memenangkan adu penalti dengan skor 5-4, berkat penampilan gemilang Bounou yang berhasil menepis dua dari tujuh eksekusi penalti oleh pemain Al Nassr.
Kontribusi Signifikan Bounou:
Selain aksinya di babak penalti, Bounou juga mencatatkan lima penyelamatan penting selama waktu normal dan tambahan, menurut data dari Sofascore. Penampilannya yang cemerlang ini mendapat banyak pujian dari penggemar di media sosial, dengan beberapa menyoroti perannya dalam menggagalkan Ronaldo meraih trofi musim ini.
Dampak Bagi Ronaldo dan Al Nassr:
Dengan kekalahan ini, Cristiano Ronaldo dan timnya, Al Nassr, harus mengakui keunggulan Al Hilal yang berhasil merebut treble domestik. Kekalahan ini menambah daftar kegagalan Ronaldo dalam mengamankan gelar bersama Al Nassr, mengingatkan pada kejadian serupa di Piala Dunia 2022 saat Portugal dieliminasi oleh Maroko di bawah kepemimpinan Bounou.
Refleksi Historis:
Sejarah tampaknya terulang untuk Ronaldo, yang sebelumnya juga menangis saat dieliminasi oleh Maroko pada Piala Dunia 2022, ketika berjalan ke ruang ganti. Kekecewaan serupa terlihat lagi saat mimpi meraih gelar bersama Al Nassr buyar di tangan Bounou.
Yassine Bounou sekali lagi menegaskan kualitasnya sebagai salah satu kiper top dunia dengan membantu Al Hilal mengamankan gelar Piala Raja Arab Saudi. Performanya yang konsisten, terutama dalam momen kritis, terus mendapatkan pengakuan dan pujian, sementara Ronaldo harus menunggu kesempatan berikutnya untuk meraih sukses bersama Al Nassr.