moviescout.org

moviescout.org – Memperingati 34 tahun sejak peluncuran, Teleskop Hubble telah menangkap dan NASA telah merilis sebuah gambar menakjubkan dari ‘barbel’ antariksa, yang merupakan gas bercahaya yang dikeluarkan oleh sebuah bintang yang menuju akhir masa hidupnya. Gambar ini menampilkan Nebula Messier 76 (M76), juga dikenal sebagai ‘Nebula Barbel’, yang terletak di konstelasi Perseus, sejauh 3.400 tahun cahaya dari Bumi.

Hubble: Sebuah Observatorium Ruang Angkasa Bersejarah

Sejak misi dimulai pada tahun 1990, Hubble telah melakukan lebih dari 1,6 juta pengamatan terhadap lebih dari 53 ribu objek astronomi. Observatorium ini telah memberikan wawasan baru mengenai fenomena seperti lubang hitam supermasif, atmosfer planet ekstrasolar, dan pelensaan gravitasi oleh materi gelap, serta berkontribusi pada penemuan energi gelap dan mengkonfirmasi adanya proses pembentukan planet di sekitar bintang-bintang lain.

M76: Sebuah Nebula Planet yang Tidak Berhubungan dengan Planet

Walaupun dikenal sebagai nebula planet, M76 tidak memiliki kaitan langsung dengan planet. Istilah ‘nebula planet’ merujuk pada penampilan visual objek ini yang bulat dan difoto pertama kali secara detail pada tahun 1891. Objek ini telah menjadi subjek favorit bagi komunitas astronomi, baik profesional maupun amatir, berkat struktur yang unik dan menarik.

Eksplorasi Kanibalisme Kosmik dalam Nebula M76

Para peneliti telah tertarik pada M76 karena potensi untuk menjadi bukti fenomena kanibalisme kosmik, sebuah proses di mana bintang raksasa merah mungkin telah menelan bintang pasangannya. Nebula ini menampilkan cincin pusat yang menghubungkan dua lobus besar, yang mungkin merupakan hasil interaksi dengan bintang pasangan tersebut.

Proses Pembentukan Cincin dan Tabrakan Antariksa

Bintang raksasa merah yang mendekati akhir masa hidupnya melepaskan materi yang kemudian membentuk cincin gas dan debu. Para astronom menduga bahwa cincin ini terbentuk karena pengaruh gravitasi dari bintang pasangan, yang kini sudah tidak terlihat dan mungkin telah dikonsumsi oleh bintang utama tersebut.

Sisa-sisa Akhir Hayat Bintang: Bintang Katai Putih

Setelah proses keruntuhan, bintang raksasa merah telah berubah menjadi bintang katai putih yang sangat padat. Katai putih ini memiliki suhu yang sangat tinggi, jauh melampaui suhu permukaan Matahari, dan terlihat sebagai titik terang di pusat nebula pada gambar Hubble.

Dinamika Lobus Nebula dan Materi Antariksa

Lobus-lobus nebula menggambarkan gas panas yang meluas keluar, dipicu oleh angin bintang yang bertabrakan dengan gas yang lebih dingin, yang dikeluarkan oleh bintang pada tahap awal kehidupannya. Fenomena ini menyebabkan gas tersebut bergerak melintasi ruang angkasa dengan kecepatan yang sangat tinggi.

Gambar yang diabadikan oleh Teleskop Hubble dari Nebula Messier 76, atau ‘Nebula Barbel’, pada ulang tahun ke-34 observatorium tersebut, mengungkapkan estetika dan dinamika luar biasa dari akhir siklus hidup sebuah bintang. Gambar ini bukan hanya mempersembahkan fenomena alam yang indah tetapi juga membuka jendela baru bagi para ilmuwan untuk mempelajari proses-proses seperti kanibalisme kosmik. Sementara itu, bintang yang telah berubah menjadi katai putih terus memancarkan energi dari pusat nebula, memberikan bukti akan keganasan dan keindahan proses-proses yang terjadi di alam semesta.